Serba-serbi Ansor-Banser Tangsel Berbagi Takjil Gratis Dihari Ke-10

Ansor Tangsel    May 10, 2020    Ansor Tangsel , kegiatan Sosial    2 comments   

Rekan dan rekanita IPPNU Kec. Setu Disela Waktu Berbagi Takjil Gratis

ANSOR Tangsel. Di Hari ke 10 Ansor-Banser Tangsel dalam berbagi Takjil dan Nasi box gratis memiliki sisi menarik di balik layar yang sangat penting untuk di kupas. Serba-serbi Ansor-Banser Tangsel Berbagi Takjil Gratis Dihari Ke-10. Giat berbagi takjil gratis. Para kader Banom Nahdlatul Ulama diantaranya adalah IPNU-IPPNU dan Pagar Nusa, Setu, Serpong, kota Tangerang Selatan memiliki kisah menarik dari kegiatan berbagi takjil gratis ini.

Terlihat aura kebahagiaan dari mereka yang terpancar keluar dari dalam hatinya. Dengan penuh semangat dan bahagia mereka membagi-bagikan takjil gratis untuk para pengendara motor roda dua dan roda empat, dijalan raya setu, tempatnya di perempatan jalan raya lampu merah muncul.

Setelah Waktu Ashar mereka datang ke lokasi, dengan semangat yang luar biasa sebagai pemuda-pemudi NU untuk bergiat peduli sesama di Minggu sore, 3 Mei 2020. Dan setelah pengarahan KASATKORCAB Tangsel sahabat Tito, semua Banom Nahdlatul Ulama, para anggota bergerak menuju lokasi masing-masing tempat untuk membagi-bagikan menu berbuka secara gratis.

KASATKORCAB kota Tangsel, Sahabat Tito Sedang Memberikan Arahan Kepada Para Punggawa Banser Tangsel.

Semua bergerak, semua melaksanakan tugas dengan perintah dan aba-aba dari pimpinan, manut-katut dengan senang hati. Tidak ada yang leha-leha atau diam saja, semua menempati pos-pos yang menjadi tempat memberikan takjil gratis kepada seluruh pengendara yang berhak menerima.

“Merasa sangat senang dapat berbagi kepada sesama.” Ucap salah seorang rekanita IPPNU kec. Setu, kota Tangerang Selatan.

“Saya berharap, semoga semakin jaya dan selalu terus dapat memberikan manfaat dan kepedulian kepada seluruh masyarakat, khususnya di kota Tangerang Selatan.” Tambah Hilda, yang juga merupakan seorang rekanita IPPNU wilayah kecamatan Setu, Tangsel.

Disela-sela berbuka mereka menyampaikan kebahagiaannya kepada kami, sesekali sambil meminum es kelapa yang berada ditangannya. Sambil bercanda ria mereka menikmati santap berbuka setelah melaksanakan tugasnya dengan baik.

IPPNU dan JRA sedang membagi-bagikan Takjil gratis.

Di lain tempat, ada 3 orang wanita dan satu orangnya adalah seorang anak kecil. Mereka datang dari arah sebrang jalan dan kemudian menghampiri kami yang sedang bersiap berbagi kepada para pengendara. Tiba-tiba mereka datang dan duduk di bahu jalan perempatan lampu merah muncul ditempat tim sedang mebagi-bagikan takjil gratis kepada para pengendara yang berhak menerimanya. Dengan penuh senyum mereka menerima pemberian tajkil gratis oleh anggota Ansor Tangsel.

Mereka para wanita itu bukan berpenampilan biasa, namun mereka berpenampilan layaknya anak jalanan. Ada diantara mereka yang bertato, tetapi merekapun tidak canggung dan menjaga jarak karena gaya mereka yang terlihat nge-punk. Sambil sesekali mereka para wanita itu memandangi tim berbagi takjil dari Gugus Tugas Peduli Covid-19 Ansor Banser Tangsel dan para banom lainnya yang sedang mebagi-bagikan takjil ditempat itu.

Semua telihat bersinergi dan bersahabat, antara masyarakat dan para banom Nahdlatul Ulama ini serta para anggota kepolisian setempat yang mengawal berjalannya pelaksanaan berbagi takjil gratis ini agar berjalan lancar dan kondusif. Terlihat dari beberapa diantaranya berswafoto baik dari kalangan kepolisian maupun dari para banom NU Tangsel itu.

Punggawa Banser Tangsel Sedang Berbagi Takjil.

Maka tak layak rasanya jika kita hanya berdiam diri saja, terlebih hanya berpangku tangan, hanya berharap dibagi namun tidak mau peduli dengan saudara-saudara kita yang sedang kesulitan akibat sadilanda wabah coronavirus ini. Sehingga sangat banyak diantara saudar-saudara kita yang kehilangan pekerjaannya, karena terpaksa harus dimutasi dari pekerjaannya. Banyak diantara masyarakat kita yang tidak bisa berdagang ditempat biasa mereka menjajakan dagangannya akibat peraturan lokdown dan PSBB dari pemerintah setempat dan pusat demi menghindarkan kita dari wabah COVID-19 ini. Serta masih banyak lagi yang lainnya, yang kehilangan penghasilannya terakibat dari adanya wabah yang mematikan ini.

Sudah saatnya kita membuang semua ego sendiri demi menolong yang lain, sehingga dapat meringankan beban-beban yang menyekat banyak saudara-saudara kita di negeri tercinta ini. Apapun yang kita bisa bantu, bantulah! Jangan hanya diam saja, karena lockdown ataupun PSBB yang menjadi alas an diri kita untuk tidak dapat membantu sesama kita yang sedang kesusahan.

Dengan ini ada ungkapan dari Kanjeng Nabi Muhammad SAW yang berbunyi;
“Sebaik-baiknya manusia, adalah yang dapat bermanfa’at bagi manusia lainnya.”

Ketua Ansor Tangsel, Ahmad Fauzi G. At-Tingsily Ikut Membantu Para Kadernya.

Mari kita bersama memikul beban berat Indonesia dengan secara bersama-sama, meskipun berbeda-beda tujuan utama adalah dapat bermanfaat bagi nusa, bangsa serta agama kita semua. Dan jiika anda ingin meringankan beban mereka melalui tangan-tangan kami, silahkan anda hubungi Kontak kami. Apapun yang anda butuhkan akan kami berikan yang terbaik untuk kita semua. (KH)